Tipe Otokratik
} Memiliki persepsi tipe yang sangat
egois
} Menganut nilai berorganisasi dengan
melakukan pembenaran segala cara yang ditempuh untuk pencapaian tujuannya
} Sikap yang menonjol adalah kurang
menghargai bawahannya, meminta bawahan melaksanakan serta menyelesaikan tugas
yang diberikan tanpa perhatikan kepentingan karyawan dan mengabaikan peran
bawahan dalam proses pengambilan keputusan tertentu
} Perilaku pimpinan otokratik
cenderung akan berlaku sekehendak hatinya dan menganggap kritik sebagai
serangan terhadap dirinya
} Gaya kepemimpinan yang umumnya
muncul adalah akan menuntut ketaatan penuh dari para bawahannya, penegakan
disiplin secara kaku, bernada keras dalam pemberian perintah dan menggunakan pendekatan
punitif dalam hal terjadinya penyimpangan oleh bawahan
Tipe Paternalistik
} Persepsinya adalah peranan yang
dominan dalam satu lingkungan organisasi akan menciptakan pimpinan yang
berfikir bahwa segala keputusannya adalah miliknya dan sebagai pengikutnya
bawahannya pun harus mengikutinya
} Biasanya menganut nilai yang
mengutamakan kebersamaan
} Sikap yang menonjol adalah sifat
kebapakan yang mengayomi dan lebih mengedepankan hubungan informal namun
cenderung lebih karena menganggap tingkat kedewasaan bawahannya berada
dibawahnya dan akan selalu dirasa tidak mampu berkembang
} Perilakunya adalah akan selalu
berfikir hanya dia yang tahu akan semua hal dan solusinya dan akan menciptakan
suasana bawahannya akan takut untuk membuat keputusan sendiri
} Memiliki gaya kepemimpinan yang
bercorak pelindung dan mengutamakan kebersamaan untuk semua bawahannya tetapi
meletakkan dirinya ada diposisi teratas di organisasinya
Tipe Kharismatik
} Karakter kharismatik sangat sulit
untuk dibuat kesimpulannya karena terkadang terdapat penilaian subjektif yang
mungkin juga berbeda penafsiran diantara bawahannya
} Cenderung memperoleh dukungan yang
besar dari bawahannya yang pada umumnya memiliki tingkat kekaguman yang tidak
bisa dikategorikan bahkan terkadang mendapatkan penilaian sebagai orang yang
memiliki “kekuatan ajaib”
Tipe Laissez Faire
} Persepsi yang menerangkan tipe ini
adalah pemimpin yang memiliki pandangan bahwa sebuah organisasi akan berjalan
lancar dengan sendirinya karena para anggotanya dianggap sudah bisa bekerja
dengan baik dan taat pada prosedur yang ada
} Nilai yang dipakai adalah nilai yang
didasarkan pada saling mempercayai yang besar terhadap sesama di organisasi
} Sikap pimpinan pada tipe ini
cenderung permisif artinya pimpinan akan mengijinkan para anggota organisasi
untuk bertindak sesuai dengan nuraninya sendiri asalkan tujuan organisasi
tercapai
} Perilakunya akan cenderung mengarah
pada perilaku yang memperlakukan bawahan seperti rekan kerja.
} Gaya kepemimpinan yang lekat pada
tipe ini adalah dimana sepanjang para anggota organisasi menunjukan perilaku
dan prestasi kerja yang memadai intervensi pimpinan dalam berjalannya
organisasi berada pada tingkat yang minimum
Tipe Demokratik
} Persepsi pemimpin demokratik
biasanya memandang peranannya selaku koordinator dan integrator dari berbagai
unsur organisasi sehingga bergerak sebagai suatu totalitas karena itu
pendekatannya dalam menjalankan fungsi kepemimpinannya adalah dengan cara
pendekatan pada setiap elemen organisasi dan menjaga keharmonisan suasana
maupun kinerja organisasi
} Nilai yang secara nyata terlihat
adalah menyanjung tinggi filsafat menghargai harkat dan martabat manusia
sehingga akan memperlakukan bawahan secara lebih manusiawi
} Sikap tipe ini akan berada di posisi
dimana pimpinan akan lebih meluangkan waktu dalam proses meminta pendapat dari
bawahannya sebelum memberikan keputusan dengan kesungguhan hati sehingga
bawahannya pun akan memiliki rasa tanggung jawab yang besar dalam pelaksanaan
keputusan yang diambil pimpinan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar